Dulu waktu pertama kali kenalan dengan 
Photoshop,  hobiku memotong foto dan menempelkannya dengan foto-foto yang lain  untuk dijadikan satu. Lumayan capek juga karena harus memotong dengan 
Polygonal Lasso Tool di pinggiran fotonya lalu ditempelkan di foto yang lain. Ternyata ada  satu cara mudah untuk melakukannya dengan jauh lebih cepat, yaitu  memanfaatkan fitur 
Masking Layer. 
Persiapkan dua atau lebih foto dengan pencahayaan yang sama. Sebaiknya latar belakang/
backgroundnya juga sama agar lebih mudah melakukan 
masking. Dalam contoh ini, aku  mempergunakan 3 foto yang memiliki pencahayaan serta background yang sama:

Buka ketiga foto itu semua di 
Photoshop. Kita tentukan foto di sebelah kiri masternya, sehingga nanti dua foto lainnya akan kita tempatkan di situ.
Berikutnya, kita klik foto kedua sehingga layer yang aktif ada di foto kedua. Pilih dan tekan layer 
background pada foto kedua dan seret/
drag ke foto pertama:

Sehingga di foto pertama akan ada dua layer, yaitu 
Layer 1 dan Background:

Terlihat di foto sebelah kiri, foto kedua telah menutupi foto aslinya. Dengan posisi Layer 1 aktif, tekan tombol 
Add Layer Mask di bagian bawah window layer:

Bila sudah, maka akan ada kotak putih di baris Layer 1 seperti ini:

Kotak putih itu menandakan Layer 1 telah siap dalam modus ‘
masking‘.
Berikutnya, tekan 
Brush Tool (B), pilih 
brush yang memiliki ukuran cukup besar dengan menggeser 
slider brush ke kanan dan pilih yang memiliki pinggiran yang halus. Tekan 
tombol D pada 
keyboard untuk mengeset warna 
foreground dan 
background ke modus warna 
default/hitam dan putih. Bila foreground berwarna hitam, 
brush akan menghapus foto dan sebaliknya warna putih akan menampilkan foto. Kita dapat dengan mudah membalikkan warna 
foreground dan 
background ini dengan menekan 
icon switch color atau menekan 
tombol X pada 
keyboard.

Bila semua telah siap, silakan memulai menggosok-gosokkan 
brush di layer 1 hingga muncul foto pertama tadi. Lakukan dengan perlahan agar tidak menabrak foto kedua:

Bila 
background foto di belakang ternyata tidak lurus/rata dengan 
background foto di depannya (lihat lingkaran di foto di atas), kita bisa tunda sejenak 
brushingnya dan tekan tombol 
move tool/menekan 
tombol V pada keyboard lalu menggeser perlahan-lahan dengan menggunakan 
tombol panah kiri atau kanan di keyboard hingga 
background foto pertama menyatu dengan foto kedua:

Terlihat di foto di atas, 
background pun telah menyatu dengan sempurna. Kita bisa lanjutkan 
brushing lagi dengan menggunakan 
brush tool kembali hingga semua obyek foto yang hendak kita tampilkan telah terlihat semua.
Ada kalanya, 
brushing memerlukan penyapuan yang teliti.  Dalam foto di bawah ini terlihat kaki di foto pertama berdempetan dengan  kaki di  foto kedua sehingga terjadi penumpukan:

Kita bisa memperbaikinya dengan menggunakan 
brush/kuas yang  lebih kecil ukurannya dan menyapu kuas di masing-masing layer dengan  teliti. Jangan takut bila terhapus karena sesungguhnya yang hilang  adalah maskingnya saja. Kita bisa menampilkannya kembali dengan menekan  tombol 
switch color tadi dan dicoba menyapu kembali perlahan-lahan hingga hasilnya cukup sempurna:

Permasalahan di atas tentu tidak akan terjadi bila obyek foto yang  hendak kita gabungkan tidak bertumpukan seperti foto di atas. Untuk  permulaan, mungkin bisa dicoba dari foto yang terpisah jauh  obyeknya/tidak berdekatan.
Demikian trik untuk membuat montase foto dengan mempergunakan
 layer masking. Kita bisa menambahkan foto berikutnya dengan urutan proses yang sama seperti di atas:

Lakukan dengan sabar dan perlahan-lahan, insyaAllah hasilnya cukup  mengesankan. Hasil akhir proyek ini adalah seperti foto di bawah ini:
